Polresta Jambi mengundang saksi Dalam Perkara Oknum Zulpan Diduga Membuat Surat Hibah Palsu

 

MITRA NEGARA MNTVJAMBI, bongkarkasusmmntv.com _ Terus bergulir persoalan yang mana dapat diketahui bahwa Oknum zulpan diduga telah merekayasa dan membuat surat hibah palsu diatas tanah milik maznah warga kelurahan legok kecamatan danau sipin kota jambi kini terus bergulir di meza hijau sebagaimana bahwa Oknum zulpan telah dilaporkan oleh maznah di Polresta jambi dan pada akhirnya para saksi turut diambil keterangan diruangan penyidikan pada 29 desember 2023,” jelasnya

Disisi lain dalam pantauan Para Wartawan MN TV di Polresta jambi ternyata bukan hanya Oknum zulpan saja yang dilaporkan di Polresta jambi oleh maznah melainkan Oknum Zainal Aripin juga dilaporkan Oleh maznah di Polresta jambi terkait telah membuat keterangan dalam kesaksian palsu dan sempat menyebutkan bahwa Nenek maimunah telah meninggal dunia sesuai isi surat keputusan dari majelis hakim pengadilan agama kota jambi

ironisnya lagi menurut maznah yang mana sudah dikabarkan bahwa Nenek maimunah telah meninggal dunia dalam kesaksian palsu yang diterangkan Oleh Zainal Aripin di persidangan kantor pengadilan agama serta turut dibenarkan didalam surat salinan yang telah diputuskan Oleh para majelis hakim patut diduga penuh dengan rekayasa dan memalsukan dokumen yang tidak sesuai dengan data dan fakta kenapa Nenek maimunah 81 (delapan puluh satu tahun) dikatakan sudah meninggal dunia, lalu dalam pantauan dan hasil penyulusuran Tim investigasi dari para Wartawan MN TV Sumatera utara yang turun gunung langsung ke kota jambi bahkan sempat mewawancai Nenek maimunah ibu kandung dari maznah ternyata masih hidup dan belum meninggal (31/12/2023)

Lanjut Julius giawa Sekjen Dewan Pimpinan Pusat DPP Perisai Keadilan Rakyat, mengatakan sesuai hasil investigasi dilapangan sangat banyak kejanggalan terkait persoalan yang menimpah terhadap maznah besar kemungkinan ada permainan industri hukum yang dilakukan Oleh sekelompok para mafia hukum yang suda bersengkongkol untuk menindas maznah supaya tidak bisa mendapatkan atas hak-haknya Namun kini para Jurnalis Indonesia dari Wartawan MN TV Langsung terjun dan turun gunung dari Sumatera utara ke kota jambi akan terus mengungkap perkara dan persoalan yang dialami oleh maznah supaya dapat terang benderang

(Red Tim)